Tinjauan Hukum Islam tentang Upaya Wanita Karir dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah: Studi Kasus Dosen Wanita Akademi Kebidanan Ibrahimy Sukorejo Situbondo
Abstract
People are the noblest creatures of Allah, who have gharizah al-fitriyyah (aptitude) and have love with others and the opposite sex in their household life. When a woman has a career, she has a double responsibility as a wife. From that phenomenon, there are several problems in this research. They are how is the understanding of the female lecturers at Akbid Ibrahimy about sakinah family? How are their efforts to create a sakinah family? And how are career women’s efforts in realizing a sakinah family from Islamic law perspective? This research uses a descriptive qualitative approach, which describes some data obtained from the field by interview, observation, and documentation. Then followed by the editing, classifying, and analyzing process. Female lecturers’ efforts in realizing a sakinah family from the Islamic law perspective is they are permissible to initiate a career according to her expertise and motivation but must prioritize the family. She must be able to provide good control and service to her husband and children so that her responsibilities in the household and in the work are equally balanced.
References
Ali, H. (1998). Masail Fiqhiyah Al-Haditsah pada Masalah-Masalah Kontemporer Hukum Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Asmuki. (2014). Pendidikan Pesantren: Dari Dikotomi menjadi Integrasi Kurikulum (Refleksi Pengembangan Kurikulum Pendidikan di PP. Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo pada Masa KHR. As’ad Syamsul Arifin Sejak Tahun 1951-1990), (Jurnal Lisan al-Hal, Vol. 6, No. 1, Juni 2014), www.ejournal.kopertais4.or.id/tapalkuda/index.php/lisan/article/view/1204/840, diakses tanggal 24 Juni 2017
Asraf, A. M. (2009). Curhat Pernikahan. Bandung: Pustaka Rahmat.
Bakri, N. (1994). Tuntunan Praktis Metodologi Penelitian. Jakarta: Pedoman Jaya.
Depag RI. (1991). Al-Qur’an dan Terjemahnya, Madinah: Khadim Al-Haramain Asy-Syarifain Al-Malik Fahd.
Eriyanto. (2007). Teknik Sampling, Analisis Opini Publik. Yogyakarta: LkiS.
Fanani, B. (1993). Wanita Islam Dan Gaya Hidup Modern. Jakarta: Pustaka Hidayah.
Gymnastiar, A. (2002). Meraih Bening Hati Dengan Manajemen Qalbu. Jakarta: Gema Insani.
Haedari, A., dkk. (2004). Panorama Pesantren Dalam Cakrawala Modern. Jakarta: Diva Pustaka.
Hoetomo. (2005). Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya: Mitra Pelajar.
Jamaa, H. L. (2008). Hukum Islam dan UU Anti KDRT. Surabaya: PT Bina Ilmu.
Marzuki. (2000). Metodologi Riset. Yogyakarta: PT Prasetya Widia Pratama.
Mufidah, C. H. Psikologi Keluarga Islam Berwawasan Gender. Malang: UIN Malang Press.
Mulyati, S. (2004). Relasi Suami Istri Dalam Rumah Tangga. Jakarta: PSW UIN Syarif Hidayatullah.
Munawarah. (2013). Panduan Memahami Metodologi Penelitian. Jombang: Intimedia.
Muri’ah, S. (2004). Wanita Karier dalam bingkai Islam. Bandung: Angkasa.
Muslim. (t.t.). Shahih al-Muslim. Juz III.
Mustofa, A. (2001). Untaian Mutiara Buat Keluarga; Bekal Keluarga Dalam Menapaki Kehidupan. Yogyakarta: Mitra Pustaka.
Mustofa, Aziz. (2001). Untaian Mutiara Buat Keluarga; Bekal Keluarga Dalam Menapaki Kehidupan. Yogyakarta: Mitra Pustaka.
Mustofa, I. (2008). Keluarga Sakinah dan Tantangan Globalisasi, Jurnal Al-Mawarid, Edisi XVIII Tahun 2008 www.jurnal.uii.ac.id/index.php/JHI/article/viewFile/155/120, diakses tanggal 18 Maret 2017
Nazir, M. (2005). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Profil Akbid Ibrahimy, https://www.akbidibrahimy.ac.id/, diakses tanggal 02 April 2018.
Qaimi, Ali. (t.t.). Dawr Al-Um Fi Al-Tarbiyyah, diterjemahkan oleh M. Azhar, dkk. dengan judul Buaian Ibu diantara Surga dan Neraka; Peran Ibu dalam Mendidik Anak, Bogor: Penerbit Cahaya, 2002.
Qaimi, Ali. (t.t.). Kudakon E. Syahid, diterjemahkan oleh MJ. Bafaqih dengan judul Single Parent; Peran Ganda Ibu dalam Mendidik Anak. Bogor: Penerbit Cahaya.
Rahmawaty, A. (2017). Harmoni dalam Keluarga Perempuan Karier: Upaya Mewujudkan Kesetaraan dan Keadilan Gender dalam Keluarga, http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/Palastren/article/view/932, diakses tanggal 12 Maret 2017
Silalahi, G. A. (2003). Metode Penelitian dan Studi Kasus. Sidoarjo: CV Citra Media.
Soekanto, S. (1986). Pengantar Penelitian Hukum. Jakarta: UI-PRESS.
Subhan, Z. (2004). Membina Keluarga Sakinah, Yogyakarta: Pustaka Pesantren.
Sugiharto, M. R. (2008). The Inner Power of Muslimah. Jakarta: PT. Mizan Publika.
Sunggono, B. (2003). Metodologi Penelitian Hukum, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Undang-Undang Republik Indonesia pasal 2 ayat (1) Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Wilcox, L. (2001). Wanita dan Al-Qur’an dalam Perspektif Sufi. Penerjemah: Dictia, Bandung: Pustaka Hidayah.
Yanggo, H. T. (2010). Fikih Perempuan Kontemporer. Indonesia: Penerbit Ghalia Inonesia.
Zamakhsyari, A. S. (2006). Fikih Ekonomi Umar Bin Al Khathab. Jakarta: Khalifa.
Zamili, M. (2015). Menghindar dari Bias: Praktik Triangulasi dan Kesahihan Riset Kualitatif. Jurnal Lisan Al-Hal, 7(2), 283–304. Retrieved from https://www.researchgate.net/publication/327743115_MENGHINDAR_DARI_BIAS_Praktik_Triangulasi_dan_Kesahihan_Riset_Kualitatif.