Profesionalisme Kiai dalam Pengelolaan Pondok Pesantren dalam Konteks Kemodernan

  • Abd. Muqit Universitas Ibrahimy
Keywords: pesantren, profesionalisme kiai

Abstract

The islamic boarding education forming of dormitory formed community under the leadership of Kyai, assisted by anyone or several ustadz (teachers) who lived area of Santri, and Mosques or Surau are as the center of education and worship, a study room as a means of teaching and learning activities as well as cottage as the residence of the santri. Educational activities are organized according to the Pesantren's rules and  based on the principle of religion. In the era of reformation, openness and globalization, in order to maintain the quality of pesantren output, it was imperative that the leadership of Pesantren should be prioritized professionalism so that the implementation of pesantren education which leaded to quality assurance of graduates was always maintained, and throughout the period expected Pesantren continue to be able to produce a generation that can  be existed acting in various life of society.

Downloads

Download data is not yet available.

References

al-Suyuthy, J. D. A. A. B. (t.t). al-Jami’ al-Shaghir fi Ahaditsi al-Basyir al-Nadzir. Jild I. t.tp. Dar al-Fikr.
Boland, B. J. (1985). Pergumulan Islam di Indonesia. Jakarta: Grafiti Pers.
Bukhari, M. (1994). Pendidikan dalam Pembangunan. Yogyakarta: Tiara Wacana bekerjasama dengan IKIP Muhammadiyah Jakarta Press.
Danim, S. (2001). Inovasi Pendidikan Dalam Upaya Meningkatkan Profesionalisme Tenaga Kependidikan. Bandung: Pustaka Setia.
Departemen Agama RI, (1985). Nama dan Potensi Pondok-pondok Pesantren seluruh Indonesia. Jakarta: Departemen Agama RI.
Departemen Agama RI, (1988). Pedoman Pembinaan Pondok Pesantren. Jakarta: Dirjen Bimbaga Islam.
Dhafir, Z. (1982). Tradisi Pesantren, Studi tentang Pandangan Hidup Kiai. Jakarta: LP3ES.
Madjid, N. (1984). Keilmuan Pesantren, antar Materi dan Metodologi. Majalah Pesantren, No. Perdana, Oktober/Desember.
Mas’ud, A., dkk. (2002). Dinamika Pesantren dan Madrasah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mastuhu. (1994). Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren, (Suatu Kajian Tentang Unsur dan Nilai Pesantren), Jakarta: Disertassi Doktor.
Munawir, A. W. (1997). al-Munawwir, Kamus Arab-Indonesia. Surabaya: Pustaka Progressif.
Oepen, M. & Karcher, W. (1987). Dinamika pesantren. Jakarta: P3M.
Poerbakawatja, S. (1976). Ensiklopedia Pendidikan. Jakarta: Gunung Agung.
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Sutisna, O. (1983). Administrasi Pendidikan, Dasar Teoritis Untuk Praktek Profesional. Bandung: Angkasa.
Yeni, Y. M. M. (2018). Profesi Guru, Antara Pengabdian dan Tuntutan, dalam http;//www1.bpkpenabur.or.id (25 April 2018).
Ziemek, M. (1985). Pesantren dalam Perubahan Sosial. Butche B. Soendjono, Pent. Jakarta: LP3ES,.
Zuhri, S. (1977). Guruku Orang-orang dari Pesantren. Bandung: al-Ma’arif.
Published
2018-04-02
How to Cite
Muqit, A. (2018). Profesionalisme Kiai dalam Pengelolaan Pondok Pesantren dalam Konteks Kemodernan. Jurnal Pendidikan Islam Indonesia, 2(2), 139-158. https://doi.org/10.35316/jpii.v2i2.73
Abstract viewed = 641 times
PDF downloaded = 745 times